Awali Kualifikasi Piala Asia U-17, Indonesia Hajar Guam 14-0!

Tim nasional U-17 Indonesia mengawali laga Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 demi menghajar Guam 14-0 dalam Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Senin malam (3/10).
Hasil itu melaksbocahan Indonesia kepada sejumlah berada dari posisi kedua klasemen Grup B dengan tiga poin atas satu laga, dari bawah pemuncak klasemen Uni Emirat Arab (UEA) dengan enam poin (dua laga).
Malaysia bertengger persis pada bawah Indonesia karena tertinggal selisih gol walaupun berpoin sama. Palestina membarengi Guam bahwa selalu kalah ada pada anak cucu level keempat serta kelima.
Dalam pertandingan kontra Guam, pelatih timnas U-17 Indonesia Bima Sakti menurunkan para pemain andalannya dekat Piala AFF U-16 2022, dekat mana skuad berjuluk Garuda Asia menjabat juara, sebagai Arkhan Kaka, Muhammad Nabil Asyura, Muhammad Iqbal Gwijangge dan Muhammad Kafiatur Rizky.
Dengan formasi 4-3-3 ketika menyerang dengan 4-1-4-1 saat bergeming, Indonesia mendominasi laga dengan tampil menyerang sejak awal. Sampai menit ke-26, Indonesia sudah unggul 3-0 berkat trigol penyerang Arkhan Kaka (9′, 11′, 26′), yang melenceng perorangan dari titik penalti efek “handball” pemain Guam.
Setelah itu, Narendra Tegar (27′) lagi Muhammad Riski Afrisal (32′) menambah pundi-pundi gol Indonesia menjadi lima gol. Arkhan Kaka (35′) kemudian melesakkan gol keempatnya dari laga itu lagi Sulthan Zaky (45′) membawa Indonesia memimpin babak pertama dengan skor 7-0.
Usai jeda, Indonesia tetap beringas sungguhpun Bima memasukkan beberapa pemain anyar akan bangku cadangan. Indonesia menjenjangkan jarak akan menit ke-46 setelah bek Guam Donovan John Moss. Pesta gol Indonesia segera berlanjut melalui sumbangan gol Jehan Pahlevi (48′), Muhamad Gaoshirowi (59′), Habil Abdilla Yafi (80′) dan Figo Dennis (84′).
Indonesia mengubah skor menjabat 13-0 usai Muhammad Nabil Asyura mengeksekusi tendangan penalti dengan sempurna ala menit ke-88. Penalti diberikan karena pemain Guam Nicolas Chargualaf menyentuh bola dengan tangan. Nicolas pun mendapatkan kartu kuning kedua, yang berarti kartu merah, dan kudu meninggalkan lapangan.
Menjelang pertandingan berakhir, pemain keturunan Korea Selatan Ji Da-bin menambah satu gol tambahan kepada mengunci kemenangan Indonesia 14-0. Pertandingan Indonesia melawan Guam sendiri diawali demi diakhiri demi mengheningkan cipta kepada mengenang demi menghormati korban kerusuhan dalam Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10). (*)