Terlalu Kencang, Grand Max Terguling Cipali, Tiga Penumpang Tewas

Terlalu Kencang, Grand Max Terguling Cipali, Tiga Penumpang Tewas Terlalu Kencang, Grand Max Terguling Cipali, Tiga Penumpang Tewas

Subang, Sobat - Arus balik Lebaran 2023 dempet Jalan Tol Cikopo-Palimanan terpantau ramai ampuh akan Selasa (25/4/2023) siang. Kondisi itu melahirkan para pengguna jalan dapat memacu kendaraannya paling dalam kebergasan dempet atas 100 kilometer per jam.

Akibat melaju di atas batas maksimal keburu-buruan, satu unit kendaraan pribadi mengalami kecelakaan di kilometer 153 Jalan Tol Cipali. Kecelakaan itu terjadi ala saat pemberlakukan sistem satu arah (one way) menuju Cikampek (arah Barat) di Jalur A bahwa biasa digunakan bagi menuju Palimanan (arah Timur).

“Kejadian laka tunggal karena kendaraan Daihatsu Grand Max (B 1271 TMK) ini diduga karena pengemudi kurang antisipasi semaka tidak bisa mengontrol laju kendaraannya,” kata Corporate Communication Astra Tol Cipali, Asri Fajarwati, dalam kebenderangan persnya, Selasa (25/4/2023).

1. Tiga orang meninggal dunia dan empat lainnya luka-luka

Asri mengatakan kecelakaan tunggal kali ini menimbulkan tiga bulan-bulanan jiwa. Seorang di antaranya dinyatakan meninggal dunia saat masih di lokasi kejadian, sungguhpun dua orang lainnya meninggal dunia saat menjalani penanganan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciereng, Kabupaten Subang

Selain objek yang tewas, kecelakaan itu juga diketahui melukai empat orang penumpang lainnya. “Satu orang luka berat bersama tiga orang luka ringan. Keseluruhan objek dievakuasi ke RSUD Cideres, Majalengka,” kata Asri merinci.

2. Petugas medis terkendala lampau lintas yang sempat dit

Asri mengklaim penanganan kecelakaan tersebut dilakukan jauh didalam waktu delapan menit sehabis kejadian pada pukul 10.46 WIB. Namun, kondisi lalu lintas adapun padat pada saat itu diakui cukup menyulitkan kendaraan medis adapun akan mengevakuasi para korban.

Menurut Asri, berlebihan kendaraan yang melambat saat melintasi lokasi kecelakaan sampai-sampai menyebabkan antrean kendaraan di belakangnya. “Petugas Astra Tol Cipali atas responsif di sela ditnya arus terus lintas one way,” katanya.

3. Kendaraan korban diduga melaju kencang tak terkendali

Menurut hasil pengamatan petugas atas lapangan, kecelakaan tunggal itu bermula atas kendaraan yang melaju kencang. Namun, pengemudi diduga kesulitan mengontrol laju kendaraannya maka akhirnya terguling selanjutnya acuh menabrak beton saluran air selanjutnya berhenti atas dalam kondisi terguling atas bahu jalan.

Meskipun terjadi kecelakaan, petugas tidak melakukan penutupan jalur maupun lajur di sekitar lokasi.

“Kondisi lintas lintas terpantau mulus kembali atas pukul 12.00 WIB siang tadi,” ujar Asri, meyakinkan.

4. Pengemudi diminta patuhi batas ketangkasan kendaraan

Dengan adanya kecelakaan itu, pihak Astra Tol Cipali kembali mengingatkan para pengguna jalan menurut tidak melebihi batas maksimal ketangkasan kendaraan hadapan angka 80 kilometer per jam.

Sedangkan bagi batas minimal keburu-buruan kendaraan mencapai 60 kilometer per jam.

“Astra Tol Cipali mengimbau kepada para pengguna jalan yang hendak melakukan perjalanan mudik-balik untuk dapat mengecek kondisi kendaraan lewat kondisi tubuh pengemudi dalam kejadian yang fit lewat prima,” tutur Asri.